Saya baca lagi The Secret tuh semalem. Jadi geli sendiri, karena apa yang ditulis di situ, memang bener, bener banget. Makanya kadang saya berpikir, apa sih susahnya tersenyum kepada siapapun, tanpa tendensi, kecuali hanya ingin ramah dan balik mendapat senyum di hari itu? Atau sedari bangun tidur, kita tersenyum mendapati hari, terima kasih diberi kesempatan menikmati dunia lagi, hari ini.
Tapi ternyata tidak semua orang bisa melakukannya. Bahkan ada yang membawa emosi dirinya ke orang lain. Ujungnya, kita yang hafal dengan kebiasannya jadi merasa aneh, dan memakluminya. Maklum karena tidak mudah mengendalikan marah, kebingungan, frustasi, cemburu, merasa miskin, terbelit utang, dan masih banyak lagi yang lain. meski sebenarnya, kalau kita mau berusaha berpikir jernih, itu bisa kita balikin.
Bahwa semua akan baik-baik saja, dan membahagiakan:-)
02.27
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar