Saya termasuk orang yang tidak cukup banyak mempunyai waktu menonton acara televisi swasta nasional. Beberapa alasan saya antara lain; karena tayangan yang ada kurang mendidik, terlalu banyak penjiplakan, dan sekedar menghibur tanpa membuat orang tergelitik untuk mencari makna edkatif di balik tayangan tersebut.
Kalau memang harus menonton, saya lebih menyukai tayangan berita dan sport. Karena menurut saya lebih menghibur dan menantang. Dengan keluarga Saya memfilter diri dengan berlangganan TV Kabel, karena kita bisa memilih tayangan yang lebih bermutu, dalam beberapa hal.
Salah satu hal yang semakin memicu saya untuk semakin peduli pada tayangan-tayangan bermutu adalah juga karena tempat kerja saya sangat konsen untuk selalu menyuarakan mengenai pentingnya pendidikan media. Apalagi kalau hal ini diterapkan pada anak-anak, sedari dini.
Selain judul lagu lama dari New Kids on The Blocks, title ini mengingatkanku pada bad habitku sendiri. Semasa kuliah, paling sebel waktu mengisi KRS (katu rencana studi), karena banyak banget berkas yang harus diisi. Aku bukan orang yang rapi di administrasi, karena aku sendiri termasuk orang yang tidak begitu suka keteraturan, tetapi lebih suka sesuatu yang indah, dinamis, nyeni. Tetapi bukan berarti jorok lho.
Masa mengisi KRS adalah bagian paling meresahkan, karena harus memilah berkas-berkas segambreng itu, mengisinya, dan menatanya kembali, menyerahkan ke bagian tata usaha. Belum harus meminta tanda tangan dosen wali segala. Walah! Hal pertama tersulit adalah memulainya. Untung aku punya teman yang baik hati, mendampingiku, mendorong semangatku, namanya Nining. Dia tak sampai hati memandang juteknya tampangku. Katanya: Ri, kalau nggak dijalanin ya selamanya ngebetein. Sudahlah, mulai saja satu per satu, lama-lama kan kelar juga. Daripada bete HANYA memandang kertas-kertas berserakan seperti itu.
Wewww......emberrr. Semenjak itu aku tak malas lagi. Seperti saat pekerjaan sedang menumpuk, laporan segabreg harus dikerjakan,pada satu waktu. Semua harus dijalanin, satu per satu, lama-lama selesai juga. Memang....yang paling sulit itu memulainya:-)